infodarijay.com – Pernahkah kamu mengetik di laptop lalu merasa tombolnya agak lembek dan kurang responsif? Atau mungkin kamu melihat teman gamer menggunakan keyboard dengan bunyi klik-klik khas yang terdengar mantap? Itulah yang disebut keyboard mekanik.
Keyboard mekanik bukan hanya soal suara atau gaya, tapi ada teknologi unik di balik setiap tekanannya. Artikel ini akan membahas apa itu keyboard mekanik, sejarahnya, cara kerjanya, hingga tips memilih sesuai kebutuhan.
Keyboard mekanik pertama kali populer sejak era komputer awal, jauh sebelum laptop tipis dan keyboard membran merajai pasar.
Pada tahun 1980-an, keyboard IBM Model M menjadi ikon dengan switch mekanik yang sangat tahan lama. Keyboard ini bisa bertahan puluhan tahun, bahkan masih digunakan oleh kolektor hingga sekarang.
Di era modern, keyboard mekanik kembali naik daun karena kebutuhan gaming, produktivitas, dan juga faktor kenyamanan mengetik.
Gamer menyukai respons cepatnya, sementara penulis merasa lebih nyaman karena setiap tombol punya rasa berbeda saat ditekan.
Keyboard mekanik menggunakan switch individual di bawah setiap tombol. Switch ini terdiri dari beberapa komponen: housing, pegas, dan stem.
Ketika tombol ditekan, pegas memberikan perlawanan dan menghasilkan sinyal input yang akurat.
Berbeda dengan keyboard membran yang mengandalkan lapisan karet, keyboard mekanik memberikan rasa tekan yang konsisten, lebih responsif, dan biasanya lebih tahan lama.
1. Switch Linear
Switch linear bergerak lurus ke bawah tanpa hentakan. Cocok untuk gamer yang butuh kecepatan dan akurasi tanpa gangguan taktil. Contoh: Cherry MX Red.
2. Switch Tactile
Switch tactile memiliki hentakan kecil saat ditekan, memberi feedback pada jari bahwa tombol sudah aktif. Cocok untuk mengetik panjang. Contoh: Cherry MX Brown.
3. Switch Clicky
Switch clicky memiliki suara klik nyaring saat ditekan. Sensasi mengetik lebih menyenangkan, tapi bisa berisik jika digunakan di kantor. Contoh: Cherry MX Blue.
Menurut pengujian dari TechRadar:
Data ini menunjukkan perbedaan signifikan dalam hal performa dan daya tahan.
Fajar adalah seorang penulis freelance. Dulunya ia menggunakan keyboard laptop standar, tapi sering merasa lelah setelah mengetik ribuan kata.
Akhirnya, ia mencoba keyboard mekanik dengan switch tactile. Hasilnya, produktivitas meningkat karena setiap tombol terasa lebih jelas saat ditekan, dan rasa pegal di jari berkurang drastis.
Sementara itu, adiknya yang seorang gamer memilih switch linear untuk bermain FPS, karena kecepatan responnya membuat perbedaan nyata di pertandingan online.
Apakah keyboard mekanik lebih awet daripada keyboard biasa?
Ya, keyboard mekanik umumnya lebih awet dengan daya tahan hingga 100 juta kali tekan.
Apakah keyboard mekanik hanya untuk gamer?
Tidak, banyak penulis, programmer, dan pekerja kantoran juga menggunakan keyboard mekanik.
Apakah suara keyboard mekanik bisa diredam?
Bisa, dengan menggunakan switch silent atau menambahkan o-ring.
Apakah keyboard mekanik cocok untuk laptop?
Biasanya tidak praktis untuk laptop karena ukurannya besar, tapi bisa digunakan sebagai keyboard eksternal.
Berapa harga keyboard mekanik di 2025?
Mulai dari Rp 400 ribu untuk entry-level hingga lebih dari Rp 3 juta untuk model premium.