infodarijay.com – Bayangkan Anda duduk di depan layar monitor yang begitu lebar hingga seolah melingkupi pandangan mata. Dunia game terasa hidup, lembar kerja terbuka berdampingan tanpa batas, dan video editing menjadi lebih detail.
Itulah sensasi pertama saat menyalakan Samsung Odyssey G9, monitor curved super ultra-wide yang disebut-sebut sebagai “monster layar” oleh banyak penggemar teknologi.
Monitor ini bukan hanya sekadar perangkat tampilan, melainkan sebuah jendela baru yang mengubah cara kita bekerja, bermain, dan berinteraksi dengan dunia digital. Mari kita telusuri lebih dalam keunggulan dan cerita di balik layar spektakuler ini.
Samsung Odyssey G9 hadir dengan layar melengkung 1000R, yang berarti tingkat kelengkungannya menyerupai lengkungan mata manusia.
Hasilnya, pengguna mendapatkan sensasi imersif seolah masuk langsung ke dalam konten.
Desain belakangnya dilengkapi Infinity Core Lighting dengan cahaya RGB yang bisa disesuaikan. Ini memberikan kesan futuristik, cocok untuk setup gaming atau ruang kerja modern.
Ukuran 49 inci dengan rasio 32:9 membuatnya setara dengan dua monitor 27 inci yang disatukan, tanpa celah bezel yang mengganggu.
Berikut data ilmiah yang menjadi daya tarik monitor ini:
Spesifikasi tersebut menegaskan bahwa monitor ini bukan hanya besar, tapi juga cepat, tajam, dan kaya warna.
Cerita paling menarik dari Odyssey G9 adalah saat dipakai untuk bermain game. Dengan refresh rate 240Hz, pergerakan karakter terlihat mulus tanpa tearing.
Dukungan G-Sync dan FreeSync memastikan sinkronisasi dengan GPU berjalan lancar.
Dalam game balap seperti Forza Horizon atau F1 2023, sudut pandang yang lebar membuat pemain bisa melihat lintasan lebih luas, memberikan keuntungan kompetitif.
Sementara di game FPS seperti Call of Duty atau Valorant, monitor ini menghadirkan detail yang tajam dan respon cepat sehingga pengalaman bermain terasa lebih natural.
Meski dikenal sebagai monitor gaming, Odyssey G9 juga menjadi idola para pekerja kreatif.
Fitur Picture-by-Picture (PBP) bahkan memungkinkan pengguna menampilkan dua sumber input sekaligus, seolah memakai dua monitor fisik.
Samsung tidak lupa memperhatikan kenyamanan mata. Odyssey G9 mendukung teknologi Eye Saver Mode dan Flicker Free, yang mengurangi ketegangan mata saat digunakan dalam jangka waktu lama.
Kelengkungan 1000R juga membuat mata lebih rileks karena jarak pandang ke seluruh sudut layar lebih konsisten.
Di pasar Indonesia, harga Samsung Odyssey G9 berada di kisaran Rp20 juta hingga Rp25 juta, tergantung varian dan promo. Angka ini memang tergolong premium, namun setara dengan fitur dan pengalaman yang ditawarkan.
Bagi gamer hardcore, content creator, maupun profesional yang membutuhkan layar kerja luas, investasi ini sangat layak dipertimbangkan.
Jika dibandingkan dengan monitor ultrawide lain seperti LG UltraGear 38GL950 atau Alienware AW3821DW, Odyssey G9 unggul dalam ukuran dan refresh rate. Monitor kompetitor biasanya mentok di 144Hz, sementara Samsung menawarkan 240Hz.
Meski begitu, beberapa orang mungkin lebih memilih monitor flat dengan resolusi 4K murni. Pilihan tetap bergantung pada kebutuhan: apakah lebih mengutamakan ruang pandang lebar atau resolusi detail.
Samsung Odyssey G9 adalah monitor curved super ultra-wide yang menghadirkan pengalaman visual terbaik untuk gaming maupun produktivitas.
Dengan kombinasi layar 49 inci, resolusi Dual QHD, refresh rate 240Hz, serta teknologi Quantum Dot, monitor ini menjawab kebutuhan pengguna modern yang menginginkan kualitas tanpa kompromi.
Meskipun harganya tinggi, Odyssey G9 adalah investasi jangka panjang yang akan mengubah cara Anda bekerja dan bermain.