infodarijay.com – Apabila saat ini gigi kamu mengeluarkan darah terus menerus, sebaiknya kamu memeriksakan ke klinik gigi jogja agar segera mendapatkan penanganan. Mari kita ulas mengeni pertanyaan di atas tentang kenapa gigi berdarah terus. Jangan di biarkan terus, karena bisa jadi berbahaya untuk kesehatan gigi dan gusi anda.
Kesehatan gigi dapat berpengaruh secara keseluruhan pada kesehatan mulut.Gigi yang sering berdarah dapat jadi pertanda adanya penyakit. Bahkan bisa juga menjadi indikasi gangguan kesehatan yang lebih serius. Lantas, kenapa gigi berdarah terus? Lihat beberapa penyebabnya di sini.
Gigi yang berdarah terus sering terjadi karena cara menyikat gigi terlalu keras atau salah. Kebiasaan sikat gigi yang salah ini akan memiliki resiko membuat gusi terluka dan berdarah. Tidak hanya itu saja, terdapat pula beberapa penyebab lainnya yang membuat gusi berdarah.
Kenapa Gigi Berdarah Terus ?
Gigi berdarah bisa di sebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari menyikat gigi terlalu keras, sampai dengan masalah kesehatan tertentu. Berikut adalah penjelasan lengkapnya terkait kenapa gigi berdarah terus dan cara mengatasinya.
- Efek Pasang Behel Gigi
Beberapa orang yang sudah melakukan pemasangan kawat gigi bisa menyebabkan gigi dan gusi mengeluarkan darah. Oleh karena itu jangan sembarangan ketika mencari klinik untuk pasang behel.
Jangan tergiur dengan harga behel gigi jogja yang murah tetapi kamu juga harus melihat kualitasnya juga. Akan tetapi jika sudah terlanjur melakukan pasang behel gigi di tempat yang tidak kompeten sebaiknya kamu melakukan check up ke puskesmas atau ke dokter gigi spesialis.
- Menyikat Gigi Terlalu Keras
Kebiasaan menyikat gigi yang terlalu keras tak akan menjadikan gigi lebih bersih. Malahan hal tersebut bisa menjadi penyebab kenapa gusi berdarah terus.
Gusi merupakan jaringan tipis dan lunak, sehingga apabila terkena gesekan atau benturan yang terlalu keras, gusi sering berdarah. Jika ingin menghilangkan plak gigi atau kotoran dengan optimal, hanya melalui menerapkan cara sikat gigi yang benar. Pilihlah sikat gigi yang lembut agar tak melukai gusi.
- Jarang Sikat Gigi
Apabila tidak biasa sikat gigi dengan rutin, maka sering berjalannya waktu akan membentuk lapisan plak dan permukaan gigi tertutupi. Lalu mengeras sehingga menciptakan karang gigi. Karang gigi tersebut bisa menimbulkan resiko peradangan di gusi. Peradangan tersebut bisa menjadikan gusi bengkak dan berdarah terus.
Oleh sebab itu, cara mengantisipasi gusi berdarah bisa dilakukan lewat sikat gigi rutin paling tidak sehari dua kali. Lakukanlah kegiatan tersebut secara benar paling tidak dua menit. Tidak hanya itu, perlu juga untuk periksa ke dokter gigi tiap 6 bulan sekali agar terhindar dari akumulasi plak penyebab karang gigi.
- Kebiasaan Merokok
Rokok mempunyai kandungan racun dan bahan kimia berbahaya. Dimana kandungan tersebut bisa memicu tumbuhnya bakteri jahat pada mulut. Akibatnya gusi lebih rentan terhadap peradangan, infeksi, berdarah, dan pembengkakan.
Melihat dari hal itu, maka menghentikan kebiasaan merokok merupakan salah satu cara efektif untuk menjaga kesehatan gusi dan gigi. Termasuk juga menghindari penyebab gigi berdarah.
- Gingivitis
Gingivitis merupakan keadaan peradangan gusi yang bisa jadi penyebab gigi berdarah. Gingivitis alias radang gus diakibatkan karena plak menumpuk dan mengeras. Sehingga seiringnya waktu berubah jadi karang gigi.
Gingivitis memiliki potensi yang tinggi dalam menimbulkan peradangan di gusi karena karang gigi. Sehingga membuat jaringan pada sekeliling gusi rentan terjadi pendarahan. Guna mengatasinya, kalian dapat membersihkan karang gigi melalui berkunjung ke dokter gigi.
- Periodontitis
Tidak hanya gingivitis, periodontitis pun bisa jadi penyebab gigi berdarah. Periodontitis merupakan infeksi serius yang memiliki potensi merusak jaringan gusi dan tulang penyangga gigi. Tidak hanya sering membuat gusi berdarah, namun periodontitis pun bisa membuat resiko gangguan kesehatan lainnya meningkat misal penyakit stroke dan jantung.
- Perubahan Hormon
Perubahan hormon progesteron dan estrogen selama masa menstruasi, puber, atau kehamilan bisa meningkatkan aliran darah pada gusi. Sehingga gusi lebih rentan berdarah. Perubahan hormon ini khususnya dalam masa kehamilan, bisa membuat lemah sistem imun. Hasilnya, ibu hamil bisa mengalami infeksi gusi dan sakit gigi. Terdapat dugaan bahwa resiko tersebut akan meningkat pada usia kandungan trisemester pertama.
- Diabetes
Penyakit diabetes memiliki potensi jadi salah satu alasan kenapa gigi berdarah terus. Bahkan, gigi yang kerap berdarah ini sering diwaspadai sebagai gejala diabetes.
Hal tersebut karena kadar gula darah yang tinggi. Sehingga membuat sistem imun susah melawan bakteri pada mulut. Hal itu mengakibatkan bakteri pada plak gigi lebih mudah menimbulkan peradangan gusi dan infeksi. Resikonya menjadikan gusi berdarah.
- Gangguan Pembekuan Darah
Mempunyai riwayat penyakit yang berkaitan dengan pembekuan darah bisa membuat resiko gusi berdarah meningkat. Bahkan, goresan kecil saja bisa membuat pendarahan. Beberapa penyakit gangguan pembekuan darah yaitu:
- Trombositopenia
- Hemofilia
- Leukimia (Kanker darah)
- Kekurangan Vitamin C dan K
Salah satu manfaat vitamin C yaitu mempercepat proses penyembuhan luka. Sedangkan, vitamin K memiliki peran untuk membantu proses pembekuan darah. Jika asupan kedua vitamin ini tak terpenuhi, maka gusi bisa menjadi lebih mudah berdarah.
Guna memenuhi kebutuhan vitamin C dan K pada tubuh, kalian bisa memperbanyak konsumsi makanan seperti sayuran hijau, jeruk, dan kacang-kacangan.
Akhir Kata
Sesudah membaca ulasan di atas, kini kamu pun telah mengetahui bahwa beberapa penyebab kenapa gigi berdarah terus berasal dari kebersihan mulut dan gigi. Oleh sebab itu, menjaga kesehatan gigi dan mencegah gusi berdarah bisa dilakukan melalui pemeriksaan gigi rutin ke dokter gigi paling tidak 6 bulan sekali. Semoga bermanfaat.
Semoga informasi ini bermanfaat, tetap nantikan informasi menarik lainya hanya di infodarijay.com