infodarijay.com – Bayangkan Anda baru membongkar PC lama, lalu melihat tulisan “LGA 1151” di socket motherboard. Apa artinya? Di sinilah petualangan kompatibilitas prosesor dimulai. Intel mengeluarkan Socket LGA 1151 (alias Socket H4) sebagai penerus LGA 1150, dengan 1.151 pin yang menjepit prosesor berbasis Skylake, Kaby Lake, dan Coffee Lake.
Dua revisi utama hadir: versi pertama mendukung prosesor 6‑7 generasi (Skylake & Kaby Lake), sedangkan revisi kedua hanya untuk 8‑9 generasi (Coffee Lake) dan memerlukan chipset seri 300.
Tipe LGA 1151 rev‑1 memungkinkan prosesor Intel Core i3/i5/i7 Skylake dan Kaby Lake bekerja dengan memori DDR4 atau DDR3L (1,35 V). Contoh: Core i7‑6700K atau i7‑7700K, yang juga bisa dioverclock karena kode “K”.
Rev‑2 alias LGA 1151-2 hanya kompatibel dengan chipset seri 300 (Z370, Z390, B365 dll.) dan mendukung prosesor seperti Core i7‑8700K, i9‑9900K.
Meski secara fisik sama, rev‑1 dan rev‑2 memiliki pengaturan ulang pin daya dan deteksi yang menyebabkan CPU Coffee Lake tidak bekerja di motherboard Skylake/Kaby Lake, dan sebaliknya. Intinya: itu bukan sekadar socket yang sama, tetapi “versi” yang berbeda secara elektronik.
CPU “K” seperti i7‑7700K, i5‑8600K, dan i9‑9900K punya unlocked multiplier, sehingga bisa dioverclock via BIOS. Motherboard Z‑series (Z170, Z270, Z370, Z390) ideal untuk ini.
Menurut komunitas: “Z grade motherboards have some value … allow for significant memory overclocking”
Enable XMP atau set manual timings bisa mendorong DDR4 hingga 3733 MHz atau lebih, tergantung BIOS dan motherboard.
Revisi | Chipset Mendukung | Prosesor yang Didukung | Memori |
---|---|---|---|
Rev‑1 | Intel 100 / 200 series | Skylake (6th) & Kaby Lake (7th) | DDR4 & DDR3L |
Rev‑2 | Intel 300 series | Coffee Lake (8th) & Coffee Lake‑R (9th) | DDR4 (hingga 2666) |
Saya dulu punya motherboard Z170 dengan Core i7‑6700K, lalu upgrade ke i7‑7700K tanpa ganti socket. Tapi saat ingin upgrade ke i7‑8700K, malah harus beli motherboard Z370 karena beda chip. Dari situ saya sadar: kecocokan socket tidak selalu berarti kompatibel secara fungsional.
Untuk informasi chipset Intel lainnya, silakan baca artikel kami tentang
Infografis Soket Intel LGA 1151
Q1: Apakah prosesor Kaby Lake kompatibel dengan motherboard Skylake tanpa BIOS update?
A: Tidak, umumnya perlu update BIOS pada chipset 100 atau mendukung DDR3L.
Q2: Bisa overclock prosesor Coffee Lake di motherboard Z270?
A: Tidak bisa, karena chipset tidak kompatibel hardware.
Q3: Apakah cooling bracket kompatibel antara LGA 1150 dan LGA 1151?
A: Ya, bracket pendingin kompatibel secara mekanik karena ukuran PCB dan mounting bracket sama.
Q4: Apakah LGA 1151 masih layak buat PC gaming murah?
A: Masih, terutama pakai prosesor i7‑9700K atau i9‑9900K yang masih kuat di game modern.
Q5: Kelebihan memori DDR3L dibanding DDR4 pada socket LGA 1151 rev‑1?
A: DDR3L hanya 1,35 V sehingga lebih hemat daya, namun kapasitas dan kecepatan lebih terbatas dibanding DDR4.
Q6: Apa risiko overclocking pada LGA 1151?
A: Bisa menyebabkan ketidakstabilan, suhu tinggi, dan potensi kerusakan permanen jika voltase dan pendinginan tidak tepat.
Socket Intel LGA 1151 membawa cerita panjang: mulai dari Skylake, berkembang ke Coffee Lake, sampai menyimpan peluang overclocking yang hemat biaya.
Penting memahami revisi socket dan chipset yang kompatibel, karena itu menentukan apakah CPU bisa bekerja optimal.
Dengan panduan ini, Anda kini punya gambaran lengkap untuk memilih motherboard dan prosesor LGA 1151 yang cocok dengan kebutuhan performa atau budget Anda.